Press "Enter" to skip to content

Walang Sangit: Hama Pengganggu Kualitas Bulir Padi

Walang Sangit (Leptocorisa oratorius) adalah salah satu hama penting yang seringkali menjadi mimpi buruk bagi petani padi, terutama menjelang masa panen. Serangga ini dikenal dengan bau khasnya yang menyengat dan kemampuannya merusak bulir padi secara langsung. Kehadiran Walang Sangit di sawah dapat menurunkan kualitas dan kuantitas hasil panen secara signifikan, bahkan pada populasi yang tidak terlalu besar.

Hama ini paling merugikan pada fase pengisian bulir padi, yaitu saat bulir padi sedang dalam fase “masak susu” atau mulai mengeras. Pada tahap inilah Walang Sangit aktif menyerang. Baik nimfa maupun serangga dewasa akan menusuk bulir padi yang masih lunak dan mengisap cairan nutrisinya. Aktivitas makan ini menguras kandungan pati dari bulir padi, sehingga bulir menjadi hampa atau tidak terisi sempurna.

Selain menyebabkan bulir hampa, serangan juga meninggalkan jejak kerusakan visual. Bulir padi yang terserang akan menunjukkan noda hitam pada kulit luarnya. Noda ini merupakan bekas tusukan mulut serangga dan bisa menjadi pintu masuk bagi jamur atau bakteri, yang semakin menurunkan kualitas bulir. Kehadiran bulir bernoda hitam ini akan memengaruhi harga jual gabah di pasaran.

Dampak dari serangan Walang Sangit tidak hanya pada kuantitas panen, tetapi juga pada kualitas beras yang dihasilkan. Beras dari bulir yang terserang akan memiliki bobot yang lebih ringan, mudah pecah saat digiling, dan memiliki penampilan yang tidak menarik. Hal ini tentu saja berdampak pada nilai ekonomis beras, merugikan petani dan konsumen karena kualitas produk yang menurun.

Pengendalian Walang Sangit membutuhkan strategi yang tepat. Metode yang umum digunakan meliputi sanitasi lahan untuk menghilangkan gulma dan rumput yang menjadi inang alternatif, penanaman varietas padi dengan daun bendera yang panjang (yang dapat menghambat akses walang sangit ke malai), serta penggunaan insektisida selektif jika populasi hama sudah di ambang batas ekonomi dan merugikan.

Walang Sangit merupakan ancaman serius bagi petani padi yang sedang menantikan panen. Pemantauan rutin pada fase masak susu sangat penting untuk deteksi dini dan tindakan pengendalian. Dengan strategi terpadu dan respons cepat, diharapkan dampak negatif dari hama ini dapat diminimalisir, sehingga petani dapat memperoleh hasil panen yang maksimal dengan kualitas beras yang baik.

Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.